Minggu, 25 Oktober 2020

Biografi Laksamana Cheng Ho, Pelaut Muslim Dari China Yang Termasyhur

 

Biografi Laksamana Cheng Ho, Pelaut Muslim Dari China Yang Termasyhur

Laksamana Cheng Ho dikenali menjadi seseorang pelaut muslim dari China yang termasyhur ikut sebarkan islam di Indonesia. Dia pun sebagai satu diantara pencari yang termasyhur.

Cheng Ho yaitu seseorang kasim (pelayan istana) Muslim sebagai pengawal Kaisar Yongle dari Dinasti Ming di China. Dia setelah itu melaksanakan pelayaran di bawah perintah kaisar China memutari Asia serta Afrika.Terus, bagaimana sampai dia Laksamana Cheng Ho dapat dikenali di Indonesia? Baca profile serta biografi Laksamana Cheng Ho berikut.

Biografi Laksamana Cheng Ho

Nama asli Laksamana Cheng Ho yaitu Ma He, di kenal juga dengan istilah Ma Sanbao. Dia dilahirkan di tanggal 23 September 1371. Dikenali kalau Cheng Ho datang dari propinsi Yunnan, China.

Di saat pasukan Ming menyingkirkan Yunnan, Cheng Ho diamankan kemudian jadikan orang kasim. Dia yaitu seseorang bersuku Hui, suku bangsa yang dengan cara fisik serupa dengan suku Han, akan tetapi bersikapma Islam.Dalam Ming Shi (Histori Dinasti Ming) gak ada banyak info yang mengusik terkait asal muasal Cheng Ho. Cuman dijelaskan kalau ia datang dari Propinsi Yunnan, dikenali menjadi kasim (abdi) San Bao.

Nama itu dalam aksen Fujian biasa dikatakan San Po, Sam Poo, atau Sam Po. Sumber lain menuturkan, Ma He (nama kecil Cheng Ho) yang lahir tahun Hong Wu keempat (1371 M) sebagai anak kedua pasangan Ma Hazhi serta Wen.

Waktu Kecil Cheng Ho

Waktu Ma He berusia 12 tahun, Yunnan yang dikendalikan Dinasti Yuan di rebut sama Dinasti Ming. Banyak pemuda disekap, sampai dikebiri, Cara menang blackjack lalu dibawa ke Nanjing buat jadikan kasim istana.Gak kecuali Cheng Ho yang diabdikan pada Raja Zhu Di di istana Beiping (saat ini Beijing).Di muka Zhu Di, kasim San Bao sukses tunjukkan keistimewaan serta keberaniannya.

Contohnya waktu pimpin anak buahnya dalam gempuran militer menentang Kaisar Zhu Yunwen (Dinasti Ming). Abdi yang berbadan tinggi besar serta bermuka lebar ini kelihatan demikian gagah membabat beberapa lawannya. Selanjutnya Zhu Di sukses mengambil tahta kaisar.

Di saat kaisar mencanangkan program pengembalian keberhasilan Tiongkok yang turun gara-gara keruntuhan Dinasti Mongol (1368), Cheng Ho menjajakan diri buat melaksanakan muhibah ke pelbagai seluruh negeri.

Kaisar sempat pernah terkejut sekalian terharu dengar permohonan yang termasuk nekad itu. Bagaimana tak, amanah itu mesti dikerjakan dengan arungi samudera. Akan tetapi lantaran yang ingin menjalankan yaitu orang yang dikenali berani, kaisar oke saja.

Ekspedisi Pelayaran Laksamana Cheng Ho

Berangkatlah armada Tiongkok di bawah perintah Cheng Ho (1405). Terlebih dulu kelompok besar itu menetapi shalat dalam sesuatu mushola tua di kota Quanzhou (Propinsi Fujian).

Kapabilitas Armada Laut Laksamana Cheng Ho

Armada ini terdiri dalam 27.000 anak buah kapal serta 307 (armada) kapal laut. Terdiri dalam kapal besar serta kecil, dari kapal bertiang monitor 3 sampai bertiang monitor 9 buah.Kapal paling besar miliki panjang lebih kurang 400 feet atau 120 mtr. serta lebar 160 feet atau 50 mtr.. Kerangka monitor kapal terdiri dalam bambu Tiongkok.

Waktu melaut mereka bawa perbekalan yang banyak tergolong binatang seperti sapi, ayam serta kambing yang setelah itu bisa disembelih buat banyak anak buah kapal sewaktu di perjalanan.Diluar itu, pun bawa banyak bambu Tiongkok menjadi suku cadang kerangka tiang kapal berikut tidak juga ketinggal bawa kain Sutera buat dipasarkan.

Memutari Asia Sampai Afrika

Pelayaran pertama kali Laksamana Cheng Ho ini dapat sampai lokasi Asia Tenggara (Semenanjung Malaya, Sumatera, serta Jawa). Tahun 1407-1409 pergi kembali lagi pada ekspedisi ke-2 .Ekspedisi ke-3 dikerjakan 1409-1411. Ke-3 ekspedisi itu menyentuh India serta Srilanka. Tahun 1413-1415 kembali lagi mengerjakan ekspedisi, kesempatan ini sampai Aden, Teluk Persia, serta Mogadishu (Afrika Timur).Arah ini ulangi kembali lagi ekspedisi ke-5 (1417-1419) serta ke enam (1421-1422). Ekspedisi paling akhir (1431-1433) sukses sampai Laut Merah.

Dalam biografi laksamana Cheng Ho dikenali kalau dia melaut ke Malaka di zaman ke-15. Waktu itu, seseorang putri Tiongkok, Hang Li Po (atau Hang Liu), dianter sama kaisar Tiongkok buat menikah dengan Raja Malaka (Sultan Mansur Shah).

Di tahun 1424, kaisar Yongle meninggal dunia. Alternatifnya, Kaisar Hongxi (berkuasa tahun 1424-1425, memutus untuk kurangi impak kasim di lingkungan kerajaan. Cheng Ho melaksanakan 1 ekspedisi kembali pada waktu kekuasaan Kaisar Xuande (berkuasa 1426-1435).

Cheng Ho melaksanakan ekspedisi ke pelbagai wilayah di Asia serta Afrika, salah satunya:

  • Vietnam
  • Taiwan
  • Malaka / sisi dari Malaysia
  • Sumatra / sisi dari Indonesia
  • Jawa / sisi dari Indonesia
  • Sri Lanka
  • India sisi Selatan
  • Persia
  • Teluk Persia
  • Arab
  • Laut Merah, ke utara sampai Mesir
  • Afrika, ke selatan sampai Selat Mozambik

Lantaran bersikapma Islam, banyak temannya mengenal kalau Cheng Ho begitu mau melaksanakan Haji ke Mekkah sama hal yang udah dikerjakan sama almarhumah ayahnya.Namun banyak arkeolog serta banyak pakar histori belum miliki bukti kuat perihal perihal ini. Cheng Ho melaksanakan ekspedisi sekurangnya 7x dengan memanfaatkan kapal armadanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TOKOH DAN PENCIPTA BATIK NASIONAL

 TOKOH DAN PENCIPTA BATIK NASIONAL Tahukah Kamu Siapakah Profil serta Pembuat Batik Nasional? Batik menjadi kreasi cipta yang oleh UNESCO di...